Modul 2 Menggambar 2D

Monday, March 02, 2009

1. Metode untuk menggambar 2D

Untuk menggambar 2D terdapat 3 cara metode yang sering digunakan, yaitu:

1. Metode dengan prinsip Cartesian 2D
Anggap saja titik acuan berada di titik koordinat 40,200 dan titik tujuan berada di titik koordinat 400,60. maka untuk mengetikan perintah pada command promtnya, seperti :

· Command : line (enter)

· Specify first point : 40,200 (enter)

· Specify next point or (Undo) : 400,60 (enter)

2. Metode dengan prinsip Polar 2D
Anggap saja titik acuan berada di sembarang titik koordinat yaitu dengan menempatkan kursor dan klik. Misalnya:

· Command : line (enter)

· Specify first point : 40,200 (enter)

· Specify next point or (Undo) : @ 200<-50 (enter)

Dimana :
@ untuk menyatakan angka 200 yang ada di depannya adalah jarak pergerakan. < untuk menyatakan bahwa angka -50 yang ada di depannya adalah besar sudut dari Sumbu 0. sedangkan tanda minus yang mendahului angka 50 tersebut menunjukan bahwa perputaran sudut searah jarum jam.

3. Metode dengan prinsip Relatif 2D
Anggap saja titik acuan berada di sembarang titik koordinat sedangkan pergerakan titik tujuan, searah sumbu X sejauh ∆x dan searah sumbu Y sejauh ∆y. misalkan ∆x = 200 dan ∆y = 150, maka

· Command : line (enter)

· Specify first point : 40,200 (enter)

· Specify next point or (undo) : @200,-150 (enter)

2. Instruksi Pada Gambar 2D

Gambar Toolbar Draw

Gambar Toolbar Modify

Gambar Toolbar Dimension

Line
Merupakan perintah membuat garis. Untuk penginstruksian pada command promt ketikkan (line).


Construction Line
Merupakan garis-garis pembantu agar memudahkan kita dalam menggambar obyek yang sejajar dan lurus. Ketikkan (xline) untuk mengaktifkannya.


Rectangle
Perintah yang digunakan untuk membuat segi empat. Untuk penginstruksian pada command promt ketikkan (rec).


Circle
Perintah yang digunakan untuk membuat lingkaran. Untuk penginstruksian pada command promt ketikkan (circle), selanjutnya akan muncul menu sambung diantaranya:

a. Center radius
Pada menu ini anda harus menentukan titik pusatnya dan mengisi besarnya radius/jari-jari dari lingkaran tersebut.
b. Center diameter
Anda diharuskan menentukan titik pusatnya dan mengisi besarnya diameter dari lingkaran tersebut.
c. 2 Point
Menu ini digunakan untuk menggambar lingkaran yang dilewati oleh dua titik.
d. 3 Point
Pada menu ini anda diharuskan menentukan tiga titik yang dilewati oleh lingkaran tersebut.
e. Tan, Tan, Rad
Menu ini digunakan jika diketahui lingkaran tersebut menyinggung 2 obyek dengan radius yang telah ditentukan.
f. Tan, Tan, Tan.
Hampir sama dengan tan, tan, rad tetapi menu digunakan jika diketahui lingkaran tersebut meyinggung 3 obyek.

Arch
Perintah yang digunakan untuk membuat busur/lengkung. Untuk penginstruksian pada command promt ketikkan (arc).


Ellipse
Perintah yang digunakan untuk membuat elip. Untuk penginstruksian pada command promt ketikkan (ellipse).


Polygon
Perintah yang digunakan untuk gambar segi banyak beraturan. Untuk penginstruksian pada command promt ketikkan (polygon).


Polyline
Perintah yang digunakan untuk menggambar garis lurus dan lengkung tanpa terputus. Untuk penginstruksian pada command promt ketikkan (pline).


M text
Perintah yang digunakan untuk memberikan keterangan pada gambar berupa tulisan. Untuk penginstruksian pada command promt ketikkan (mtext), dan akan muncul kotak dialog sehingga kita dapat menentukan jenis huruf dan ukuran huruf yang kita gunakan.


Region
Perintah yang digunakan untuk membatasi area kerja. Perintah ini sangat membantu bila digunakan untuk memberi arsiran pada gambar.

Hatch
Perintah yang digunakan untuk memberikan arsiran pada suatu bidang. Untuk penginstruksian pada command promt ketikkan (hatch) dan akan muncul kotak dialog seperti di bawah ini

Erase
Perintah yang digunakan untuk menghapus. Untuk penginstruksian pada command promt ketikkan (erase).


Copy
Perintah yang digunakan untuk memperbanyak suatu benda. Untuk penginstruksian pada command promt ketikkan (copy).


Mirror
Perintah yang digunakan untuk mencerminkan suatu benda. Untuk penginstruksian pada command promt ketikkan (mirror).


Offset
Perintah memodifikasi untuk menciptakan sebuah obyek gambar yang sejajar dan menyerupai obyek aslinya dengan mengatur jarak tertentu.


Break
Perintah break digunakan untuk memutuskan atau menghapus bagian yang terletak diantara dua titik yang dipilih.


Skala
Perintah yang digunakan untuk merubah ukuran suatu obyek.


Fillet
Perintah yang digunakan untuk melengkungkan dua garis yang berpotongan atau untuk melengkungkan ujung suatu polygon.


Array
Perintah yang digunakan untuk memperbanyak suatu obyek secara teratur. Untuk penginstruksian pada command promt ketikkan (array). Setelah itu akan muncul kotak dialog array seperti yang terlihat dibawah ini.

Pada kotak dialog diatas ada dua pilihan yaitu:
a. Rectangular array
Merupakan perintah yang dipergunakan untuk memperbanyak suatu obyek secara vertical atau horizontal. Anda harus mengisi jumlah baris dan kolom serta jarak baris dan kolom.
b. Polar array
Perintah yang digunakan untuk memperbanyak suatu obyek yang mengelilingi obyek lain anda harus mengisi jumlah obyek serta sudut putarnya.

Explode
Perintah yang digunakan untuk memecah sifat polyline tertutup menjadi garis. Ketikkan explode pada command promt untuk mengaktifkan perintah ini.


Extend
Perintah untuk memperpanjang obyek garis ke suatu obyek lain.


Trim
Perintah yang digunakan untuk menghapus sebagian obyek dengan batas-batas obyek lain yang berpotongan, seperti contah dibawah ini:

Stretch
Perintah yang digunakan untuk memperpanjang obyek polyline tertutup ketikkan (stretch) untuk mengaktifkannya.


Edit Polyline
Digunakan untuk menggabungkan kembali polyline yang terpecah. Untuk mengaktifkannya ketikkan (pedit) pada command promt.

Toolbar properties


1. Kotak ‘By Layer’ pertama ini digunakan untuk mengganti warna dari sebuah obyek. Drop Down Menu untuk pilihan warna.

Jika tanda panah kebawah diklik maka akan muncul seperti gambar diatas(sebelah kiri), tetapi jika menginginkan warna lain klik select color sehingga akan muncul seperti gambar (sebelah kanan).



2. Pada kotak ‘By Layer’ ini anda dapat merubah jenis garis, seperti garis sesungguhnya, garis putus-putus, garis sumbu, dll.

Gambar disebelah kiri merupakan tampilan gambar standard, jika menginginkan jenis garis yang lain maka klik Other.. sehingga muncul gambar diatas(tengah), dan untuk memunculkan jenis-jenis garis klik Load dipojok kanan atas sehingga muncul gambar (sebelah kanan).

3. Kotak ini digunakan untuk menentukan tebal tipisnya sebuah garis, perlu diingat bahwa tebal tipisnya sebuah garis tidk akan muncul pada layer window, tetapi akan terlihat jika hasil kerja diprint.

Sumber: www.klikbelajar.com

0 comments:

Theme Design By : ThemesBlogger